Samsung seri A merupakan seri hape keluaran samsung yang membidik konsumen kelas menengah ke atas, bisa di bilang seri A bisa menjadi alternatif bagi pengguna ponsel samsung yang ingin merasakan smarphone seri S yang merupakan seri teratas dengan harga yang lebih terjangkau. Di tangan saya sudah ada salah satu seri A yaitu Samsung Galaxy 6 plus seperti apa hapenya? simak reviewnya berikut ini.
Ponsel ini bisa anda dapatkan dengan harga 4juta lebih sedikit untuk varian Ram 4GB Internal Storage sebesar 32GB. Dalam paket penjualanya terdapat tentu saja smartphonennya, Kabel Data MicroUSB, Kepala Charge, Earphone, Sim Ejector dan Kitab kitab.
Desain.
Galaxy A6+ memiliki desain unibody berbahan metal yang terasa mantap di genggaman, beratnya mencapai 186gr selosoh sedikit dengan daily driver saya Xiaomi Redmi Note 5. Layar di Hape ini memiliki ukuran 6inch berasio 18.5:9. Panel yang digunakan berjenis Super Amoled beresolusi FullHD+ 1080×2200 pixels dengan bentangan layar 6 inch dan resolusi FullHD+ layar smarpthone ini memiliki kerapatan pixel sebesar 411ppi. Proteksi layar ponsel ini menggunakan Corning Gorilla dan memiliki kaca lengkung 2.5D glass. layar ini ditemani kamera selfie, LED Flash, Speaker dan sensor cayaha minus LED notifikasi.
Di sisi bawah ponsel ini terdapat Audio Jack 3.5mm, Microphone dan Port Micro USB. Di sisi kanan terdapat Tombol Power dan Lubang speaker, cukup unik karena posisi speakernya tidak seperti kebanyakan hape, kalau nggak dibawah ya di belakang. untuk tombol volume berpindah ke sisi kiri bersama dua Slot simcard dan Micro SD yang untungnya tidak hybrid sehingga lebih fleksibel untuk penggunaan dual sim plus MicroSD. Slot MicroSdnya sendiri mampu mensuport MicroSD hingga 256GB.
Lanjut ke sisi belakang, terdapat 2 buah modul kamera, LED Flash, dan fingerprint. Bagian belakang hape ini tergolong licin, begitu keluar dari kotaknya hampir saja ini hape jatuh saking licinnya, solusinya segera.
Spesifikasi.
Ponsel ini ditenagai processor snapdragon 450 yang memiliki 8 inti cortex A-53 berkecepatan 1.8 Ghz, untuk menunjang keinerja smartphone ini Samsung menyematkan Ram sebesar 4GB dengan pilihan storage 32 dan 64 GB. Sebagai pasokan dayanya, samsung mempercayakan batre lithium ION berkapasitas 3500mAh. Disisi kamera tedapat setup dual kamera disisi belakang yang memiki resolusi masing masing 16megapixel F/1.7 dan lensa kedua sebagai depth sensor memiliki resolusi 5 mega pixel dengan bukaan F/1.9.
Untuk kamera selfienya memiliki resolusi 24megapixel dengan bukaan lensa 1.9. ke semua kameranya tidak memilki fitur stabilisasi baik EIS maupun OIS. Dengan bukaan lensa yang besar besar diatas kertas ponsel ini mampu menghasilkan gambar yang bagus di seegala kondisi.
Performa.
Seperti yang saya sebutkan diatas, Ponsel ini dipersenjatai processor SD450 yang memiliki performa yang hampir sama dengan SD625 hanya berbeda 2000 poin. Cukup oke untuk diajak ngegame dan menghandle kebutuhan sehari hari, apalagi RAMnya yang berkapasitas 4GB nyaman untuk dibuat multitasking.
namun alangkah baiknya dengan harga yang segini, samsung bisa menggunakan chipset yang lebih powerfull lagi.
Untuk sistem Oprasinya, Samsung menggunakan custom Rom miliknya sendiri Experience 9.0 yang berjalan diatas android 8.0 oreo.
ponsel ini sudah mensuport Face unlock yang performanya cukup cepat dan akurat. Cuma ini bisa dibilang nilai plus tau tidak, jika anda berkacamata dan mensetup Face Unlock pada saat anda tidak berkacamata lalu mencoba mengunlock hape pada saat anda menggunakan kacamata. Si hape bakal kebingungan. Tidak seperti Reno 5 yang mampu berkeja baik saat anda menggunakan atau tidak menggunakan kacamata.
Performa Fingerprint sensornya bisa dikatakan baik, cuma karena posisinya yang dekat dengan kamera serta ukuranya yang kecil saya menemukan sedikit kesulitan untuk meraihnya.
Kamera
tak dipungkiri kamera beresolusi 16mpix milik samsung mampu menangkap detail gambar yang lebih bagus. Tone Warnanyapun natural jika dibandingkan dengan Redmi Note 5. Untuk performa didalam ruangan pun cukup bisa diandalkan.
Kamera depanyapun juga bisa diandalkan apalagi resolusinya sudah mencapai 24mpix.
untuk performa perekaman videonya, Galaxy A6+ hanya mampu merekam gambar hingga resolusi FullHD tanpa ada fitur stabilisasi baik EIS atau bahkan OIS.
berikut adalah hasil kamera dari Samsung Galaxy A6+
Kesimpulan.
Samsung Galaxy A mampu menawarkan sensasi menggunakan seri S dengan harga yang “cukup” murah. Build Quality yang jempolan, Kamera bagus, serta layar yang gonjreng has Super Amoled. Bagi anda yang punya budget cekak mau beli seri S nggak kesampaian, hape ini bisa menjadi suatu alternatif.
Namun bagi anda yang memuja spefisikasi, anda bisa mengesampingkan Hape ini karena Chipset yang dibawanya bisa dibilang kurang powerful dikala hape hape lain dengan harga yang hampir sama bisa menawarkan sesuatu yang lebih.
Sebut saja Oppo F7 dengan Helio P60 yang memilkii performa diatas SD450. Adalagi Huawei yang menggunakan processor terbarunya Kirin 710. Atau sekalian saja Vivo V9 varian 6GB yang sudah ditenagai processor Snapdragon 660.
permisi,mau tanya om..
apa benar proteksi layar pada samsung galaxy a6+ menggunakan corning gorilla?
saya sekarang memakai galaxy a6+,kebetulan saya melihat spesifikasinya pada situs gsmarena..
masih penasaran,soalnya melihat di gsmarena spesifikasi untuk proteksi layarnya tidak disebutkan..
beberapa situs mencamtumkan protesi layar Samsung Galaxy A6 plus gorilla glass, cuma untuk versinya tidak jelas
Apakah hp samsung a6+ ini tahan air?